Thursday, 10 December 2015

Penyesuan Diri Makhluk Hidup (Tumbuhan dan Hewan)



Penyesuan Diri Makhluk Hidup (Tumbuhan dan Hewan)


Unta

Unta hidup di daerah padang pasir yang kering. Bentuk dan susunan tubuh unta sesuai dengan keadaan alam di padang pasir. Pada saat minum unta mampu meneguk air dalam jumlah banyak. Air tersebut disimpan sebagai cairan tubuh.
Unta memiliki punuk. Punuk berisi makanan cadangan. Makanan cadangan tersebut berupa lemak. Jika tidak memperoleh makanan, unta akan menggunakan makanan cadangan tersebut. Dengan demikian, unta dapat tetap hidup meskipun kekurangan makanan.
Bunglon

Bunglon dapat mengubah warna kulit sesuai dengan lingkungannya. Misalnya di daun yang berwarna hijau, bunglon berwarna hijau. Ketika berada di batang pohon berwarna colat, bunglon akan berubah menjadi coklat. Tindakan hewan mengubah warna kulitnya saat melindunggi diri dinamakan mimikri.
Cumi-Cumi

Cumi-cumi melindungi diri dari musuhnya dengan cara menyemburkan cairan, seperti tinta ke dalam air. Hal ini menyebabkan musuh yang menyerangnya tidak dapat melihatnya dan ia dapat berenang dengan cepat untuk menghindari musuhnya tersebut.
Ular

Banyak ular yang memiliki bisa. Bisa digunakan untuk melindungi diri dari musuhnya. Yaitu berupa zat racun yang dapat mematikan . 

TUMBUHAN
Daun; Tumbuhan insektivora (tumbuhan pemakan serangga), misalnya kantong semar, memiliki daun yang berbentuk piala dengan permukaan dalam yang licin sehingga dapat menggelincirkan serangga yang hinggap.

Dengan enzim yang dimiliki tumbuhan insektivora, serangga tersebut akan dilumatkan, sehingga tumbuhan ini memperoleh unsur yang diperlukan.
Tebu
Menggunakan bulu yang tajam
Ada tumbuhan tertentu yang melindungi diri dengan bulu yang tajam. Bulu yang tajam terdapat pada bagian batang. Bulu yang tajam dapat melekat kuat serta menyebabkan gatal-gatal. Contohnya bulu pada pohon bambu dan tebu.

 

Teratai

Teratai tempat hidupnya di air. Tumbuhan ini menyesuaikan diri dengan memiliki daun yang berbentuk lebar dan tipis. Bentuk daun seperti ini mengakibatkan penguapan air terjadi dengan mudah. Selain itu, batangnya yang berongga-rongga memungkinkan teratai dapat bernapas walaupun akar dan batangnya berada di dalam air.
Eceng Gondok
Tumbuhan eceng gondok akarnya tidak menancap di dasar perairan. Akar tumbuhan ini sangat lebat dan berguna untuk menjaga keseimbangan agar tidak terbalik. Tumbuhan eceng gondok dapat mengapung di air karena diseluruh batangnya terdapat rongga udara.


No comments:

Post a Comment